Pengunjung berkumpul di alun-alun Trocadero sebelum lampu Menara Eiffel dipadamkan di Paris, Senin (2/10). Lampu di menara yang menjadi ikon Negara Prancis ini akan dimatikan sebagai penghormatan kepada korban penembakan di Las Vegas.
Setiap monumen ataupun bangunan bisanya selalu menyimpan sejarah atapun hal-hal menarik yang tidak pernah kita duga. Selain itu, terdapat juga sisi misterius yang justru dapat menjadi perdebatan hingga sampai saat ini.
Berikut ini adalah beberapa bangunan terkenal dengan berbagai fakta yang tidak diketahui banyak orang.
1. Apartemen di lantai paling atas menara Eiffel
Apartemen Gustave Eiffel.
Bagi banyak orang yang berkunjung ke Menara Eiffel, mereka mungkin bisa menyaksikan pemandangan menakjubkan kota Paris. Selain itu, sebenarnya sang pembuat Menara Eiffel, Gustave Eiffel mempunyai ruangan rahasia di bagian puncak menara.
Gustave sengaja membuat apartemen di bagian puncak untuk menerima perjamuan dengan tamu-tamu khusus. Ruangan apartemen tersebut terdapat dapur, kamar mandi, dua kamar tidur, serta ruang tamu. Namun, sekarang ini apartemen mliknya telah dijadikan sebagai museum.
Fakta unik lainnya, Menara Eiffel pernah mengalami pergantian warna selama tujuh tahun sekali. Menara Eiffel pada awalnya bewarna merah kecokelatan saat pertama kali dibuka di tahun 1889. Kemudian sempat diwarnai kembali dengan tone warna kuning kecokelatan, dan sampai akhirnya diwarnai cokelat chesnut. Hal ini bertujuan agar simbol negara Prancis tersebut selalu terlihat lebih muda.
2. Rantai pada bawah kaki Patung Liberty
Rantai pada kaki patung Liberty.
2. Rantai pada bawah kaki Patung Liberty
Rantai pada kaki patung Liberty.
Banyak orang sering kali mengagumi kemeghan patung Liberty yang merupakan ikon dari negara Amerika. Jika dilihat dari jauh, tidak banyak orang bisa melihat ukiran rantai pada bagian bawah patung Liberty. fakta menarik ini sering kali dilewatkan oleh banyak orang
Padahal rantai pada patung Liberty punya kaitan yang erat dengan sejarahnya. Prancis sengaja memberikan patung Liberty kepada Amerika sebagai bentuk simbol kebebasan, demokrasi dan pencabutan dari segala bentuk perbudakan. Bahkan, patung Liberty juga sengaja dibentuk sebagai wanita negro.
3. Kapsul Waktu di Gunung Rushmore
Kapsul waktu di gunung Rushmore.
Bagi masyarakat Amerika, selain patung Liberty, Gunung Rushmore merupakan bagian sejarah yang tidak akan mereka lupakan. Dalam gunung tersebut terdapat empat ukiran kepala presiden Amerika Serikat.
Pembuat ukiran itu adalah arsitek Gutzon Borglum. Broglum sempat menginginkan adanya aula rahasia untuk menyimpan informasi dan dokumen-dokumen yang penting di dalam gunung tersebut.
Sampai akhirnya ia memutuskan untuk membuat ruangan tersebut persis di belakang kepala Abraham Lincoln. Sayangnya, rencana Borglum tidak selesai sempurna karena dirinya sudah wafat terlebih dahulu. Namun, setelah 50 tahun kematian Bolgum, ruangan rahasianya berhasil ditemukan.
Di dalam ruangan tersebut tersimpan beberapa dokumen penting dari masa kedudukan presiden-presiden Amerika sebelumnya. Sekarang ruangan tersebut telah dijadikan seperti kapsul waktu untuk melihat sejarah Amerika sejak dulu.
4. Bentuk asli Patung Sphinx
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1689989/original/081003100_1503570409-3__sand-desert-statue-pyramid__Pexels.jpg)
Hidung patung Sphinx di Mesir dicopot dengan pahat, bukan ditembak meriam Napoleon.
Kebanyakan orang pasti tahu monumen asal Mesir ini, yakni Patung Sphinx Giza. Para arkeolog percaya bahwa patung ini pada awalnya bewarna cerah. Mereka juga memperkirakan patung tersebut memiliki ukiran janggut dan hidung yang sempurna pada awal dibuatnya.
Sampai saat ini, tidak sedikit para arkeolog masih berdebat tentang kepala asli Sphinx yang mulanya berbentuk seperti kepala singa atau anjing. Bahkan adapula yang percaya bahwa bentuk muka pada patung Sphinx yang seperti kita lihat sekarang ini merupakan ukiran kecil dalam patung aslinya yang sudah hancur terlebih dulu. Namun, perdebatan tersebut memerlukan banyak bukti untuk diuji kebenarnanya.
5. Warna Jembatan Golden Gate
Golden Gate, San Francisco, Kalifornia, Amerika Serikat.
Ikon kota San Francisco ini terkenal di dunia. Namun pada awal pembuatannya, pihak arsitek Irrving Morrow harus mendapat persetujuan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. Mereka menyetujui untuk memberikan warna hitam dan kuning supaya dapat terlihat saat keadaan berkabut. Akan tetapi, sang arsitek akhirnya mengubah pikirannya mengenai warna yang sempat disetujui sebelumnya oleh pihak angkatan laut.
Akhirnya Irrving bersama timnya mengkonfirmasikan pihak militer untuk menggunakan warna oranye gelap. Warna ini sengaja dipilih agar dapat terlihat di segala keadaan. Selain itu, warna pada jembatan Golden Gate juga mempunyai daya tarik yang mengesankan setiap orang ketika melihatnya.
6. Nama jam Big Ben
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1216092/original/016671600_1461727293-london-bigben-1500x850.jpg)
Big Ben Berhenti Berdentang karena menjalani perawatan selama tiga tahun ke depan
Padahal rantai pada patung Liberty punya kaitan yang erat dengan sejarahnya. Prancis sengaja memberikan patung Liberty kepada Amerika sebagai bentuk simbol kebebasan, demokrasi dan pencabutan dari segala bentuk perbudakan. Bahkan, patung Liberty juga sengaja dibentuk sebagai wanita negro.
3. Kapsul Waktu di Gunung Rushmore
Kapsul waktu di gunung Rushmore.
Bagi masyarakat Amerika, selain patung Liberty, Gunung Rushmore merupakan bagian sejarah yang tidak akan mereka lupakan. Dalam gunung tersebut terdapat empat ukiran kepala presiden Amerika Serikat.
Pembuat ukiran itu adalah arsitek Gutzon Borglum. Broglum sempat menginginkan adanya aula rahasia untuk menyimpan informasi dan dokumen-dokumen yang penting di dalam gunung tersebut.
Sampai akhirnya ia memutuskan untuk membuat ruangan tersebut persis di belakang kepala Abraham Lincoln. Sayangnya, rencana Borglum tidak selesai sempurna karena dirinya sudah wafat terlebih dahulu. Namun, setelah 50 tahun kematian Bolgum, ruangan rahasianya berhasil ditemukan.
Di dalam ruangan tersebut tersimpan beberapa dokumen penting dari masa kedudukan presiden-presiden Amerika sebelumnya. Sekarang ruangan tersebut telah dijadikan seperti kapsul waktu untuk melihat sejarah Amerika sejak dulu.
4. Bentuk asli Patung Sphinx
Hidung patung Sphinx di Mesir dicopot dengan pahat, bukan ditembak meriam Napoleon.
Kebanyakan orang pasti tahu monumen asal Mesir ini, yakni Patung Sphinx Giza. Para arkeolog percaya bahwa patung ini pada awalnya bewarna cerah. Mereka juga memperkirakan patung tersebut memiliki ukiran janggut dan hidung yang sempurna pada awal dibuatnya.
Sampai saat ini, tidak sedikit para arkeolog masih berdebat tentang kepala asli Sphinx yang mulanya berbentuk seperti kepala singa atau anjing. Bahkan adapula yang percaya bahwa bentuk muka pada patung Sphinx yang seperti kita lihat sekarang ini merupakan ukiran kecil dalam patung aslinya yang sudah hancur terlebih dulu. Namun, perdebatan tersebut memerlukan banyak bukti untuk diuji kebenarnanya.
5. Warna Jembatan Golden Gate
Golden Gate, San Francisco, Kalifornia, Amerika Serikat.
Ikon kota San Francisco ini terkenal di dunia. Namun pada awal pembuatannya, pihak arsitek Irrving Morrow harus mendapat persetujuan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. Mereka menyetujui untuk memberikan warna hitam dan kuning supaya dapat terlihat saat keadaan berkabut. Akan tetapi, sang arsitek akhirnya mengubah pikirannya mengenai warna yang sempat disetujui sebelumnya oleh pihak angkatan laut.
Akhirnya Irrving bersama timnya mengkonfirmasikan pihak militer untuk menggunakan warna oranye gelap. Warna ini sengaja dipilih agar dapat terlihat di segala keadaan. Selain itu, warna pada jembatan Golden Gate juga mempunyai daya tarik yang mengesankan setiap orang ketika melihatnya.
6. Nama jam Big Ben
Big Ben Berhenti Berdentang karena menjalani perawatan selama tiga tahun ke depan
Jam Big Ben merupkan ikon terkenal dari Inggris. Tidak ada yang pernah tahu mengapa jam menara tersebut dinamakan dengan Big Ben. Walaupun saat ini jam tersebut telah diganti nama dengan 'The Elizabeth Tower', tapi ada teori yang beredar mengenai nama Big Ben.
Teori tersebut mengkaitkan dengan nama sesorang yang sangat kuat untuk membuat lonceng pada jam menara. Selain itu, ada teori lain menyebutkan nama Big Ben diambil dari Benjamin Count, yang merupakan juara tinju kelas berat. Tetapi fakta menyebutkan bahwa jam Big Ben dinamai oleh orang-orang London secara langsung.
3 dari 4 halaman
7. Pembuat Menara Pisa
Menara Pisa.
Menara asal kenamaan Italia tersebut sampai sekarang masih memperdebatkan nama pembuat seseungguhnya. Tentu saja kemiringan pada menara ini membuat banyak orang kagum dan heran. Ada yang bilang nama menara Pisa diambil dari nama arsitek Bonanno Pizano.
Namun, nama lainnya seperti Diotisalvi juga disebutkan, mengingat gaya bangunan menara Pisa hampir mirip dengan bangunan Baptistery dalam area komplek yang sama. Adapula yang mengatakan bahwa mereka bekerja sama membangun menara Pisa.
BACA JUGA :
- Sophia Robot Kewarganegaraan Arab Saudi Menuai Kontroversi
- Smartphone zombie area: Area Terlarang Bagi Pincinta Android, Bisa di Denda Rp.470 Ribu
- Seluruh negeri mengucapkan selamat jalan untuk yang terakhir kalinya kepada mendiang Raja Bhumibol Adulyadej
0 komentar:
Posting Komentar