Pengusaha Panti Pijat di Bekasi Diduga Menjual Siswi SMK
|
Senin, 21 Agustus 2017
Ilustrasi perkosaan.
Jakarta - Polisi menyelidiki dugaan penjualan IG, 18 tahun, siswi SMK swasta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Penduduk Kelurahan Jatimulya, Kelurahan Tambun Selatan itu diduga dijual oleh Bowo, pengusaha panti pijat di kawasan Sasak Jarang, Jatimulya, Jumat, 12 Agustus 2017.
"Kami menerima laporannya pada 18 Agustus lalu," kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak, Polres Metro Bekasi, Inspektur Satu Aliyani kepada Tempo di Bekasi, Senin, 21 Agustus 2017.
Baca:
Kisah Ruminah Terjebak Jaringan Perdagangan ...
Dua Pria Pedofil di Bekasi Dibekuk Polisi
Kisah penjualan manusia itu berawal dari kondisi ekonomi keluarga IG yang terpuruk. Gadis itu berniat mencari pekerjaan sebagai penjaga toko atau pembantu. Ia pun bertemu dengan E, 37 tahun. "E mengaku penyalur tenaga kerja," ujar Aliyani.
E lantas mengenalkan IG kepada Bowo. Namun Bowo diduga mencekoki IG dengan minuman keras dicampur obat penenang hingga perempuan muda itu teler. Dalam kondisi tak sadar, IG diperkosa Bowo di rumah kontrakannya. Pengusaha tempat hiburan malam di Bekasi itu lalu menawarkan IG kepada seorang pria.
Baca juga:
Djarot Ingatkan Lagi Pelarangan Lokasi Penjualan Hewan ...Menuai Protes, Pembatasan Ganjil-Genap di Tol Batal Diuji Coba
Dalam keadaan tak sadar, IG dibawa ke Hotel Sydney di Tambun Selatan. Di salah satu kamar hotel itu, IG diduga diperkosa oleh teman Bowo. Beberapa jam kemudian, IG sadar dan kaget lantaran sudah dalam keadaan tanpa busana. Bowo lalu memberi sejumlah uang kepada IG sebagai imbalan.
Kepala Satuan Reserse Kriminal, Polres Metro Bekasi, Ajun Komisaris Besar Rizal Marito belum memastikan jika B dan E adalah mucikari. "Kami masih menyelidiki alat buktinya," kata Rizal.
0 komentar:
Posting Komentar